katanya 'masih' sahabat???

kemarin aku punya beberapa pertanyaan mengenai hubungan kita.
tapi itu semua sudah terjawab karena aku mencari tau semuanya.
setelah itu kamu punya beberapa pertanyaan juga mengenai persahabatan kita.
tapi kenapa kamu ngga berani mencari tau semuanya? tapi hanya lewat tulisan yang berharap aku baca,
tak perlu kau suruh aku pasti baca karena itu tentang aku yang 'masih' sahabat kamu kan?
ini bukan soal keegoisan, tapi aku butuh kamu yang 'masih' membutuhkan persahabatan kita.
kata kamu semuanya masih,
kamu yang masih menganggap aku sahabat kamu,
kamu yang masih ingin selalu mengulang masa persahabatan kita yang indah itu,
kamu yang masih ingin tertawa lepas dengan aku dan sahabat kamu,
kamu yang masih ingin saling menatap dan mengisi kesedihan antara kita satu sama lain,
aku ngga munafik, aku tersentuh baca itu dan aku 'masih' ingin kembali.
katanya masih, tapi kok kamu ngga pernah anggap kita ada? apa karena ada yang baru?
ini bukan soal kecemburuan, tapi berlakulah adil jika ingin bersahabat dengan semuanya, jika perlu persatukan persahabatan kita semua.
katanya masih, tapi kok harus ngomong belakang? apa karena ada mereka yang selalu mendengar?
ini bukan soal keterbukaan tapi ini soal kepercayaan. jika itu masalah dengan kita, aku mohon bahas sama kita, bukan bermaksud menghalangi untuk becerita dengan yang lain tapi apa kamu rela semua orang benci kita (yang katanya 'masih' sahabat kamu) hanya untuk mendukung kamu supaya kamu ngga sendirian?
ingat saat kita bahas masalah itu, masalah akan selesai, kita bisa introspeksi satu sama lain, persahabatan kita pun akan tetap utuh seperti biasanya, ngga akan ada kebencian orang lain tentang persahabatan kita.
maaf aku bukannya ngga terima orang lain itu benci sama aku karena mendukung kamu, tapi aku kecewa kalau kamu lebih percaya sama orang yang bisa membahas masalah 'kita' hanya karena kenyamanan kamu dengan orang lain.
jika kamu punya sebuah tulisan untuk aku baca, aku juga.
katanya 'masih' sahabat???

Komentar

Postingan Populer