Kenapa harus ada kemunafikan?

Apa yg terlintas dalam benak kalian soal munafik? Bagiku munafik itu adalah sesuatu yg tersampaikan tapi tidak sesuai kenyataan. Pernah ngga kalian merasa seperti itu? Mungkin jarang apa mungkin sering? Entahlah kita tak pernah sadari itu. Dibalik semua hal yg kita lakukan atau yg kita pilih pasti ada akibat negatif dan positif. Contoh yg bisa aku ambil dari kemunafikan ini misalnya, tentang perasaan. Pernah kan kalian terkadang mengucapkan kita tidak suka? Tapi kenyataannya suka? Untuk apa seperti itu? Biasanya orang yg melakukan seperti itu ada sebab musababnya, misal tidak ingin menyakiti yg lain. Tapi sadar ga sih bahwa kita saat itu juga sudah menyakiti walaupun mungkin hanya satu orang. Bukankah kita juga menyakiti perasaan sendiri? Dengan menerima apa yg sudah tidak kita sukai lagi. Mungkin terkadang benar ada istilah berbohong demi kebaikan, tapi ingat berbohong tetaplah dosa..

Komentar

Postingan Populer